Setahun Bersama Virus Corona, Bagaimana Kabarnya Sekarang?

 

2 Maret 2020, Virus Corona untuk pertama kalinya terkonfirmasi menyapa Indonesia. Saat itu, Indonesia masih belum fokus menangani hal tersebut sampai akhirnya Indonesia mulai serius menangani hal tersebut seiring berjalannya waktu. Setahun sudah kita lalui, tentunya suka dan duka pasti dialami. Entah oleh diri sendiri, keluarga, ataupun sanak saudara. Selama itu pula terjadi perubahan yang drastis dalam bidang ekonomi. Secara pribadi, pengeluaran jauh membengkak dengan biaya tak terduga karena harus membeli masker, hand sanitizer, maupun vitamin yang dibutuhkan untuk imunitas tubuh. Di sisi lain, pendapatan harus berkurang karena masalah virus ini. Sejujurnya, saya masih mengucap syukur karena masih ada pekerjaan sedangkan banyak masyarakat Indonesia yang harus kehilangan pekerjaannya karena hal tersebut.

Setiap hari, berita tentang perkembangan Virus Corona kian mengancam dengan grafik kasus positif yang terus meningkat beredar di televisi maupun media sosial. Pada awalnya, saya sangat khawatir dengan situasi pandemi saat ini karena virus tersebut ada di sekitar kita, namun masih banyak masyarakat yang tidak mempercayainya. Tentunya ada alasan dibalik kejadian seperti itu. Berita yang benar dan juga hoax bertebaran di media sosial maupun dari mulut ke mulut sehingga sulit membedakannya. 

Perlahan kita harus beradaptasi dengan keberadaan Virus Corona dan berusaha semaksimal mungkin untuk melawan virus tersebut. Anjuran pemerintah mengenai protokol kesehatan 3-M wajib kita patuhi, setidaknya untuk diri sendiri terlebih dahulu. Kenapa harus diri sendiri terlebih dahulu? karena memang masih ada masyarakat Indonesia yang enggan mematuhinya, entah dikarenakan "termakan" hoax  yang beredar ataupun karena masalah ekonomi yang tidak sanggup membeli masker medis. 

Setahun telah berlalu, kini vaksin Virus Corona telah ditemukan oleh para peneliti dan Indonesia diberikan kesempatan untuk menerimanya terlebih dahulu dibanding negara lainnya. Keberadaan vaksin tersebut tentunya tidak menjamin akan terbebas dari infeksi virus tersebut karena berdasarkan informasi yang beredar, vaksin tersebut digunakan untuk meminimalisir dampak terburuk ketika terinfeksi Virus Corona. Perekonomian mulai bangkit secara perlahan karena memang kita wajib beradaptasi dengan kondisi baru saat ini. Pemerintah pun semakin berusaha untuk segera meminimalisir penyebarluasan virus tersebut dengan menargetkan seluruh masyrakat Indonesia mendapatkan vaksin secara bertahap.

Besar harapan kita untuk dapat kembali hidup normal, bukan new normal.  Semoga seluruh masyarakat Indonesia diberikan kesadaran untuk mematuhi protokol kesehatan sehingga Indonesia bisa menang melawan virus tersebut dan pandemi segera berakhir. Disaat seperti inilah pengamalan seluruh butir sila Pancasila wajib diterapkan untuk bisa bebas dari masalah ini.

Semoga kita selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa.